HKR Sport

London - Gylfi Sigurddson nyaris bergabung dengan Liverpool awal musim ini sebelum Tottenham Hotspur berhasil 'membajaknya'. Meski awalnya mengaku sulit menolak The Reds, dia kini bersyukur memilih The Lilywhites.

Uang mahar senilai delapan juta poundterling yang ditawarkan Liverpool kabarnya sempat disetujui Swansea untuk melepas Sigurddson ke Anfield. Peluang gelandang 23 tahun ini gabung The Reds makin terbuka lebar karena di saat yang hampir bersamaan Brendan Rodgers juga pindah dari The Swans ke The Reds.

Namun pada akhirnya sang pemain lebih memilih bermain untuk Andre Villas Boas di Tottenhan karena merasa punya komposisi pemain yang lebih baik. Pertimbangan lainnya adalah Tottenham mampu finish di peringkat empat musim lalu.

Dengan finish di peringkat keempat, seharusnya Spurs berhak tampil di Liga Champions. Namun mereka tak beruntung karena Chelsea yang berada di peringkat enam berhasil menjuarai Liga Champions musim itu dan mengambil jatah Gareth Bale dkk.

Tottenham sendiri musim ini tampil menawan dengan menduduki peringkat tiga klasemen sementara, sedangkan Liverpool tertinggal di peringkat tujuh. Alasan-alasan itulah yang membuat Sigurddson lega telah memilih klub yang tepat.

"Pada awalnya sulit menolak Liverpool karena saya tahu Brendan (Rodgers)," kata Sigurdsson pada BBC Sport.

"(Spurs) menyelesaikan musim di peringkat empat tahun lalu dan kami tidak beruntung tidak bisa ikut Liga Champions, dan anda bisa lihat malam ini bahwa ini adalah klub besar dengan pemain yang luar biasa," ungkap dia kemudian.

"Saya sangat bahagia telah mengambil keputusan itu. Ada begitu banyak pemain bagus disini dan semoga kami bisa ada di Liga Champions musim depan," tuntasnya.

Sumber : detik